Olahraga merupakan salah satu hal yang penting untuk kehidupan manusia. Jika tidak cukup olahraga, kondisi tubuh dapat terus menurun bahkan terganggu. Untuk itu, setiap negara perlu berupaya meningkatkan kesadaran tentang pentingnya berolahraga. Industri olahraga Indonesia sendiri masih memiliki banyak kekurangan, mulai dari kurangnya kesadaran akan pentingnya hidup sehat, kurangnya pendanaan, sampai tingginya tingkat korupsi yang ternyata menjadi penghalang kemajuan industri olahraga. Meskipun sampai saat ini sudah terlihat adanya kemajuan, namun tetap saja masih banyak PR yang harus dikerjakan Pemerintah untuk memajukan industri olahraga ke arah yang lebih baik.
Masalah-masalah pada Olahraga Indonesia
Jika tidak ingin tertinggal dari negara lain, maka Indonesia harus berbenah. Adapun masalah-masalah yang harus dibenahi, salah satunya:
1. Kurangnya Kesadaran akan Pentingnya Olahraga
Seperti yang sempat disinggung di atas, kesadaran masyarakat Indonesia terhadap pentingnya olahraga masih sangat rendah. Hal ini mengakibatkan orang-orang menjadi kurang tertarik dengan industri olahraga dan mengabaikan manfaat olahraga itu sendiri. Selain itu, masyarakat Indonesia dinilai kurang aktif secara fisik dan lebih suka menghabiskan waktu di depan layar. Akhirnya masalah kesehatan pun kerap di alami, orang di usia produktif bahkan anak-anak.
2. Kurangnya Pendanaan
Industri olahraga seringkali kurang mendapat pendanaan yang memadai dari Pemerintah. Akhirnya anggaran terbatas ini banyak menghambat pengembangan program olahraga, pelatihan atlet, dan penyediaan fasilitas yang bersangkutan. Kurangnya dukungan ini bukan hanya berdampak pada pengembangan di dalam negeri, tetapi juga berdampak pada prestasi atlet di tingkat internasional.
3. Kurangnya Program Pengembangan Bakat
Sistem pengembangan bakat di Indonesia masih cenderung terbatas dan belum terstruktur. Memang ada beberapa cabang olahraga yang banyak diperhatikan dan ada juga yang kurang. Hal inilah yang menjadi penghambat potensi atlet-atlet di berbagai cabang olahraga yang kurang populer. Akibat kurangnya perhatian, perkembangan mereka pun menjadi terhambat.
4. Profesi Atlet Tidak Atraktif
Beberapa olahraga mungkin tampak menarik bagi anak bangsa, seperti sepakbola ataupun bulutangkis. Namun selain dua olahraga tersebut, masih kurang diminati para generasi muda. Adapun penyebab hal ini bisa terjadi akibat kurangnya kesejahteraan hidup bagi para atlet. Bahkan tidak sedikit atlet yang terlantar dan hidup serba kekurangan di masa pensiun mereka.
5. Tidak Meratanya Fasilitas Olahraga
Hal yang tidak boleh terlupakan dari masalah olahraga Indonesia adalah kurang meratanya fasilitas olahraga. Hingga saat ini, masih banyak daerah yang belum mendapat akses yang layak, seperti lapangan olahraga, gym atau fasilitas olahraga lainnya yang dibutuhkan.
6. Tingginya Kasus Korupsi dan Pengaturan Skor
Seperti yang kita semua tahu, tingkat korupsi di industri olahraga masih sangat tinggi. Setiap tahunnya, pasti ada kasus korupsi yang melibatkan petinggi-petinggi di industri olahraga. Selain itu, terdapat juga kasus kecurangan skor yang akhirnya merusak integritas cabang olahraga yang bersangkutan serta merugikan perkembangan industri olahraga secara keseluruhan.
7. Kurangnya Strategi Pemerintah
Hingga saat ini, kita perlu mengakui bahwa Pemerintah perlu meng-upgrade strategi terkait pengembangan industri olahraga. Hal ini bertujuan agar progres yang terjadi pada industri olahraga dapat meningkat signifikan setiap tahunnya. Tentu saja, sudah ada upaya yang dilakukan Pemerintah untuk mengatasi masalah-masalah ini. Namun, masih ada banyak pekerjaan yang perlu dilakukan agar olahraga Indonesia dapat berkembang ke arah yang lebih baik lagi. Mari kita doakan agar industri olahraga di Indonesia segera pulih seutuhnya dan bisa mengukir prestasi gemilang di masa yang akan datang.